Ternyata Bambang Pamungkas Terjun ke Sepak Bola karena 'Kecelakaan'



Belum lama ini, Bambang Pamungkas membeberkan kalau dirinya berkecimpung ke dunia sepak bola awalnya karena 'kecelakaan'.

Pencinta sepak bola nasional tentunya sudah mengenal sosok Bambang Pamungkas.

Bambang Pamungkas dikenal sebagai mantan penyerang yang cukup ganas pada masanya.

Keganasan Bambang Pamungkas itu sempat ditunjukan lewat penampilannya bersama beberapa klub yang sempat dibela.

Bambang pernah membela Persija Jakarta, EHC Norad (divisi ketiga Liga Belanda), Selangor FC (Liga Malaysia), dan Pelita Bandung Raya.

Bepe, sapaan Bambang Pamungkas, pernah menjadi pemain Persija selama 17 tahun dengan empat periode yang berbeda (1999-2000, 2000-2005, 2007-2012, serta 2015-2019).

Pada musim 2000, pemain yang identik dengan angka 20 tersebut sempat mampir ke EHC Norad selama empat bulan dan balik lagi ke Persija Jakarta.

Di EHC Norad, Bambang Pamungkas melesatkan tujuh gol di kasta ketiga Liga Belanda.

Sementara di Persija, Bambang berhasil membuat 200 gol.

Kemonceran bikin gol Bepe juga terjadi di klub lainnya yakni bersama Selangor FC dan Pelita Bandung Raya.

Figur berusia 41 tahun tersebut pernah menciptakan 63 gol dengan seragam Selangor FC selama musim 2005-2007.

Sementara itu, Bambang Pamungkas berhasil melesatkan 10 gol di Pelita Bandung Raya pada musim 2014, berdasarkan data Soccerway.

Soal gelar pencetak gol terbanyak, Bambang pun sudah merasakkan.

Bepe pernah dinobatkan sebagai raja gol Liga Indonesia musim 1999-2000 bersama Persija Jakarta (24 gol) dan top scorer Piala FA 2005 dengan Selangor FC (sembilan gol).

Kerajinan Bambang Pamungkas membobol gawang lawan juga dilakukannya di timnas Indonesia.

Bambang sudah membukukan 38 gol bersama skuat Garuda.

Jabaran-jabaran di atas memperlihatkan bagaimana keganasan Bepe semasa menjadi pesepak bola.

Bambang Pamungkas secara resmi pensiun sebagai pemain sepak bola profesional pada 17 Desember 2019.

Setelah gantung sepatu, Bambang mengungkapkan awalnya membidangi sepak bola karena sebuah 'kecelakaan'

Bepe pun menjelaskan 'kecelakaan' yang dimaksudnya.

Bambang Pamungkas sejatinya dahulu ingin menjadi seorang guru.

Namun, orang tua Bambang mengarahkan ke dunia sepak bola.

Alhasil, Bepe pun menekuninya sebagai pesepak bola hingga sukses dan kini telah menjadi salah satu legenda sepak bola.

"Sebenarnya jujur saya terjun ke sepak bola lebih kepada kecelakaan," kata Bambang Pamungkas seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube Persija Jakarta, 1 Agustus 2021.

"Karena cita-cita saya waktu kecil sebenarnya ingin menjadi guru."

"Jadi, dahulu saya waktu melihat guru berbicara di depan anak-anak itu terlihat berwibawa banget. Sebenarnya saya mau jadi guru."

"Cuman karena saya dari kecil itu orang tua saya pelatih bola. Mau tidak mau, saya masih usia delapan tahun ikut bapak melatih ke lapangan."

"Jadi, mau tidak mau saya jadi tertarik sepak bola, kemudian saya ingin belajar, dan akhirnya jadi serius. Dan keterusan sampai dua tahun yang lalu pas pensiun."


"Kalau dibilang apakah benar cita-cita saya menjadi pemain sepak bola? Tidak, cita-cita saya cuma mau jadi guru," kata Bepe

Sumber : Bolasport.com