Bek FC Twente Senang Diminati Shin Tae-yong dan Tunggu Komunikasi PSSI



Bek FC Twente, Mees Hilgers menyatakan telah mendengar kabar dirinya diminati oleh Shin Tae-yong untuk membela timnas Indonesia.

Rencana PSSI memproses 4 pemain keturunan Indonesia jadi WNI telah didengar Bek FC Twente, Mees Hilgers.

Mees Hilgers jadi salah satu di antara 4 pemain yang direkomendasikan Shin Tae-yong untuk membela timnas Indonesia.

Selain Hilgers, 3 pemain lainnya adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, Kevin Diks.

Darah Indonesia Mees Hilgers berasal dari ibunya, yang ia akui merupakan orang Manado, Sulawesi Utara.

Sementara ayahnya adalah seorang Belanda.

Bek 20 tahun itu telah menembus skuad utama FC Twente musim ini.

Mees Hilgers telah tampil dalam 12 laga bersama FC Twente sepanjang musim 2021-2022.

Hilgers mengaku senang bisa diketahui oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Ia pun membuka peluang untuk berkomunikasi baik dengan Shin Tae-yong atau PSSI soal kemungkinannya membela timnas Indonesia.

"Saya menerima semua pesan di Instagram bahwa nama saya telah disebut oleh pelatih timnas Indonesia (Shin Tae-yong) di konferensi pers," kata Mees Hilgers dilansir BolaSport.com dari Tubantia.nl.

"Sangat menyenangkan mereka (STY dan jajaran pelatih) tahu saya melakukan pekerjaan baik di sini (FC Twente)."

"Saya belum mendengar apapun, jika mereka (STY dan PSSI) ingin berkomunikasi, mereka selalu bisa, tetapi saya bahkan belum memikirkannya."

"Saya masih sangat muda, saya hanya fokus pada FC Twente untuk saat ini," tambahnya.

PSSI sangat serius menggenjot proses perubahan 4 pemain keturunan jadi Warga Negara Indonesia (WNI).

PSSI bahkan sudah menunjuk secara khusus anggota Komite Eksekutif Hasani Abdulgani untuk mengurusi masalah itu.

Saat berbincang kepada BolaSport.com, Hasani Abdulgani mengatakan bahwa ia bekerja sesuai permintaan Shin Tae-yong

Untuk menyambung komunikasi dengan empat pemain keturunan itu, PSSI menggandeng perusahaan agen pemain asal Italia.

Hasani menyebut bahwa agen premium tersebut menangani beberapa pesepakbola profesional dunia salah satunya kiper Liverpool, Alisson Becker.

Direktur Revenue Inasgoc, Hasani Abdulgani, berbicara pada acara seminar mengenai ambush marketing, nugy

Direktur Revenue Inasgoc, Hasani Abdulgani, berbicara pada acara seminar mengenai ambush marketing,

"Setiap pemain profesional pasti mempunyai agen dan kebetulan kami juga mempunyai agen premium," ucap Hasani.

"Kenapa kami pakai agen premium itu karena mereka agen besar di Eropa."

"Saya pikir ini untung juga buat kami karena kalau yang menghubungi itu agen-agen kecil, pasti tidak akan dilihat oleh mereka," tambahnya.

Sumber : Bolasport.com