Timnas Indonesia Terancam Tanpa 3 Pemain Eropa di Piala AFF 2020



Timnas Indonesia terancam tanpa pemain asal Eropa saat mentas di Piala AFF 2020. Namun, PSSI masih mengusahakan izin kepada klub para pemain Indonesia di benua biru.

Seperti diketahui, sebelumnya Direktur FK Senica, David Balda, sempat mengeluarkan pernyataan tak izinkan Egy Maulana Vikri gabung timnas Indonesia di Piala AFF. Dia beralasan turnamen itu tak masuk dalam agenda FIFA.

Tak cuma Egy, pemain Eropa lain, seperti Witan Sulaeman, dan Elkan Baggott, sepertinya sulit mendapat izin dari klubnya. Baggott terutama karena Desember, Liga Inggris akan padat sehingga pastinya Ipswich Town membutuhkan jasanya.

Elkan Baggott Pilih Thailand Ketimbang Timnas Indonesia?

“Jadi ada dua hal yang harus kami pertimbangkan. Satu, tim nasional semua negara harus paham bagaimana aturan. Aturan itu apa? Ada aturan yang kalau FIFA matchday, itu semua pemain wajib hadir,” ungkap Dirtek PSSI, Indra Sjafri, kepada awak media.

“Lalu, di luar FIFA matchday, bisa saja pemain hadir kalau klubnya melepas. Contoh di saat yang bersamaan klubnya tidak ada kompetisi. Itu bisa saja hadir,” papar dia.

PSSI Jaga Hubungan dengan Klub Pemain Timnas Indonesia di Luar Negeri

Maka dari itu PSSI, kata Indra Sjafri, terus menjaga hubungan baik dengan klub pemain Indonesia di luar negeri, termasuk Eropa. Jadi, saat nantinya pemain Indonesia dibutuhkan negara, PSSI mudah mendapatkan izin dari klub.

“Makanya perlu ada hubungan baik, komunikasi baik antara asosiasi suatu negara dengan klub-klub di mana pemain-pemain timnasnya berada. Perlu ada komunikasi yang bagus,” tutup Indra.