Fantasy Starting XI Timnas Indonesia yang Bermain di Eropa

Penampilan Elkan Baggott di Piala AFF 2020 bersama Timnas Indonesia. (c) dok.PSSI


Proses naturalisasi tiga pemain keturunan untuk Timnas Indonesia kabarnya sudah berada di jalur yang tepat. Program dari PSSI ini sepertinya belum akan berhenti.

Dokumen ketiganya sudah diproses Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham). Tiga calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.

Selain ketiganya, Indonesia memang punya banyak pemain keturunan yang tersebar di Eropa dan juga memiliki kans yang sama untuk dinaturalisasi. Situasi ini membuat Timnas Indonesia bakal punya masa depan cerah.

Jika dikumpulkan, mereka bisa membentuk sebuah tim yang menjanjikan. Potensi besar dan digembleng dengan kualitas sepak bola Eropa menjadi nilai plusnya.

Tidak ada salahnya mengupas kiprah para pemain Indonesia maupun keturunan yang sedang berkarier di Eropa dikumpukan dalam satu tim. Seperti apa gambaran komposisi skuadnya?

Scroll ke bawah yuk Bolaneters. Ada yang kalian kenal nggak nih?

Penjaga Gawang

Di sektor penjaga gawang, terdapat nama Cyrus Margono yang bermain untuk klub Yunani, Panathinaikos. Cyrus Margono adalah pemain keturunan Indonesia-Iran yang lahir di New York, Amerika Serikat, 9 November 2001.

Dia bersekolah SMA di Sleepy Hollow, New York. Begitu lulus, Cyrus melanjutkan pendidikannya di University of Denver Athletics pada 2019.

Setelah bermain untuk tim sepak bola University of Denver Athletics selama setahun, Cyrus Margono pindah ke University of Kentucky (UK) Athletics sebelum akhirnya diboyong Panathinaikos.

Lini Belakang

Di sektor belakang, bek kanan Blackburn Rovers, Joseph Simatupang, merupakan pemain keturunan Indonesia yang tidak boleh luput dari pengamatan. Lahir di Manchester, Inggris, 19 tahun silam, Joseph pernah menjajal kekuatan tim muda Liverpool, Manchester United, Chelsea, dan Manchester City.

Kemudian ada nama Shayne Pattynama yang bermain untuk klub Norwegia-(Viking FK Stavanger) dan Kevin Diks yang memperkuat FC Copenhagen (Denmark), juga merupakan bek berdarah Indonesia.

Kekuatan lini belakan ini akan semakin bertambah kukuh dengan keberadaan Elkan Baggott (Ipswich Town). Sosok Elkan Baggott sudah teruji bersama Timnas Indonesia bahkan tampil untuk tim senior seperti pada ajang Piala AFF 2020.

Lini Tengah

Untuk sektor tengah, ada nama Khairul Imam Zakiri yang kini merumput bersama klub Spanyol, CP Villarrobledo. Nama tak asing lain yakni Brylian Aldama- yang juga cukup disorot setelah bergabung dengan tim Kroasia, HNK Rijeka.

Kedua mantan pemain Timnas U-19 ini bisa membentuk kemitraan bersama Kelana Noah Mahesa. Kelana Noah Mahesa merupakan pemain keturunan Indonesia-Jerman yang pertama kali dipanggil Shin Tae-yong pada pemusatan latihan (TC) Timnas U-19, Oktober 2020 lalu.

Kelana Noah Mahesa kini berkiprah di klub divisi kelima Liga Jerman, SpVg Frechen 20.

Lini Depan

Di lini depan, ada nama Jim Croque. Dia adalah seorang penyerang muda keturunan Indonesia-Belanda yang masih berusia 16 tahun. Saat ini, dirinya tengah memperkuat salah satu klub asal Belanda, Vitesse U-18.

Selanjutnya ada Ragnar Oratmangoen, striker keturunan Belanda-Indonesia berusia 24 tahun. Kemudian sosok lain ada Berikutnya adalah Ilias Alhaft, winger berdarah Maroko-Belanda-Indonesia yang musim ini jadi tumpuan Almere City di kompetisi Keuken Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.

Sumber : Bola.net