Shin Tae-yong Bongkar Kelanjutan Karier hingga Kabar Terbaru Tawaran Klub Egy Maulana Vikri

Ketum PSSI Mochamad Iriawan (kiri) dan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Foto: Muhammad Robbani/detikSport

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menerima curhatan anak didiknya, Egy Maulana Vikri.

Mengenai kelanjutan karier dan kondisi terbaru cedera dari Egy Maulana Vikri.

Dalam obrolan tersebut, Egy Maulana Vikri mengaku kepada Shin Tae-yong telah mendapatkan tawaran tiga tim luar negeri.

Namun, Shin Tae-yong enggan membeberkan secara detail dari negara mana klub itu berasal.

"Egy Maulana memang bicara tentang masalah tim, ada dua negara menawarkan Egy Maulana," ucap Shin Tae-yong.

"Dari dua negara ada tiga tim menawarkan Egy Maulana, tetapi saya tidak bisa lanjut bicara yang mana dia pilih."

"Mungkin seperti itu (tetap di Eropa)," kata Shin Tae-yong saat ditemui di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (23/6/2022).

Saat ini, Egy Maulana sedang berstatus tanpa klub setelah mengakhiri kerja sama dengan FK Senica.

Bersama FK Senica, pemain berusia 21 tahun itu tercatat tampil dalam 26 pertandingan.

Dengan perolehan dua gol dan empat assist.

Shin Tae-yong menambahkan, kondisi cedera yang dialami Egy Maulana sudah berangsur membaik.

Egy Maulana tengah fokus menjalani terapi dan diperkirakan dapat pulih dalam waktu satu pekan.

"Jadi Egy kemarin sempat ada di Sultan, kemarin datangin langsung ke kamar, tidak lama juga," kata pelatih berusia 52 tahun itu.

"Egy bicara dalam terapi, perlu seminggu sampai normal."

"Mungkin FIFA Matchday (September) kami coba untuk bermain," kata Shin Tae-yong.

Sebelumnya, Egy Maulana tidak dibawa Shin Tae-yong ke Kualifikasi Piala Asia 2023 karena cedera.

Tergabung di Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, timnas Indonesia mengoleksi enam poin dan menduduki peringkat kedua klasemen.

Dengan rincian hasil, dua kali menang atas Kuwait (1-2) dan Nepal (7-0). Kemudian, takluk dari Yordania dengan skor tipis 0-1.

Timnas Indonesia melaju ke Piala Asia 2023 dengan status runner-up terbaik dalam babak kualifikasi.